Thursday, December 1, 2022

Ciri-Ciri Sawit Berkualitas Yang Baik



Pemilihan benih sawit yang berkualitas baik merupakan faktor utama dalam menentukan kesuksesan investasi di perkebunan kelapa sawit.

Ada 9 ciri-ciri sawit berkualitas, yaitu:

1.      Bentuk tunas yang normal berwarna putih

2.      Bentuk anak daunnya melebar dan tidak kusut;

3.      Keadaan tempurung bibit kelapa sawit berwarna hitam gelap

4.      Kondisi akar panjangnya tidak lebih dari 2 sampai 3 sentimeter

5.      Kondisi bongkot atau batang dibagian bawah gemuk dan pendek

6.      Warna calon akar kekuning-kuningan mendekati hijau sedangkan warna batang dan daun bersih keputih-putihan

7.      Ukuran atau panjang calon batang bibit kelapa sawit yang bagus antara 2 sampai 3 meter

8.      Bentuk bibit kelapa sawit bulat atau lonjong seperti buah melinjo

9.      Telah diperiksa oleh Karantina dan dinyatakan sehat

Untuk memilih benih sawit yang berkualitas, pengenalan akan bibit sawit yang baik itu diperlukan. Sebelum itu, kita juga harus mengetahui apakah bibit sawit itu adalah bibit sawit legal atau ilegal. Berikut merupakan ciri-ciri bibit sawit legal dan ilegal.

Benih Kelapa Sawit Tidak Legal

1.  Berasal dari varietas unggul DxP yang telah dilepas secara resmi oleh Menteri Pertanian.

2.  Diproduksi di kebun benih khusus yang sudah disertifikasi dengan cara menyilangkan pohon ibu induk Dura (D) dengan menyilangkan pohon bapak Pisifera (P) yang telah teruji keunggulannya.

3.  Dapat disertifikasi karena kemurnian genetik terjamin dan perkecambahan benih dilakukan dengan rapi dan sistematis sehingga asal usulnya dapat ditelusuri ke pohon induk.

Benih Kelapa Sawit Ilegal

1.  Berasal dari buah atau kecambah yang dikumpulkan di bawah pohon-pohon kelapa sawit yang terdapat di kebun produksi Tenera (T) atau pohon Dura (D) yang disilangkan

2.   Perkecambahan dilakukan secara alami dan asal usul pohonnya tidak jelas dan tidak tercatat.

3.  Tidak dapat disertifikasi karena asal usulnya tidak jelas dan proses pengecambahannya tidak mengikuti standar yang berlaku.


Dampak Kerugian Menggunakan Benih Kelapa Sawit Ilegal

1.  Pengguna benih ilegal akan menghasilkan kontaminasi dura sehingga akan mengurangi produksi TBS dan CPO.

2.   Pengguna benih ilegal akan mengurangi kesempatan untuk memperoleh pendapatan yang optimal dan biaya yang dikeluarkan sia-sia. Para pekebun akan sulit untuk mengembalikan pinjaman kredit karena produksi yang dihasilkan rendah.

3.   Akan timbul ekses konflik antara PKS dan kebun pemasok TBS

4.   Pelanggaran Undang Undang Nomor 12 tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman dan Undang  Undang Nomor 29 tahun 2000 tentang Perlindungan Varietas Tanaman.

5.   Produktivitas rendah, tingkat produksi TBS hanya 50% rendemen CPO maksimal 18%

6.   Merusak mesin pengolah rendemen CPO

7.   Mengambil pangsa pasar

8.   Penurunan citra produsen benih resmi

9.   Penurunan tingkat produksi CPO secara nasional

10.  Sumberdaya alam, SDM dan modal tidak termanfaatkan secara optimal

 

 

 

No comments:

Post a Comment

Keunggulan Bibit Sawit Simalungun

  Salah satu komoditi perkebunan yang memiliki hasil bagus dan tergolong memiliki prospek yang menarik. Tak heran juga tanaman kelapa sawi...